Welcome!

Perbedaan Kepiting dan Rajungan

Secara umum morfologi rajungan berbeda dengan kepiting bakau, di mana rajungan (Portunus pelagicus) memiliki bentuk tubuh yang lebih ramping dengan capit yang lebih panjang dan memiliki berbagai warna yang menarik pada karapasnya. Duri akhir pada kedua sisi karapas relatif lebih panjang dan lebih runcing. Rajungan hanya hidup pada lingkungan air laut dan tidak dapat hidup pada kondisi tanpa air. Dengan melihat warna dari karapas dan jumlah duri pada karapasnya, maka dengan mudah dapat dibedakan dengan kepiting bakau (Kasry, 1996). 

Perbedaaanya:                               KEPITING                      RAJUNGAN
  1. Capit, Rajungan punya capit yang pipih dan panjang. Sedangkan kepiting punya capit yang besar dan bulat.
  2. kepiting hidup di air laut dengan kedalaman tidak jauh yang artinya gampang ditemukan (bisa di dalam air/di pinggir pantai),sdgkan rajungan hidupnya di air laut juga tapi lebih dalam dari pada kepiting.
  3. Rangka luar/kulit kepiting lebih tebal n keras daripada rajungan.
  4. Daging kepiting yang bisa qt makan lebih banyak daripada rajungan.
  5. Daging kepiting lebih manis daripada rajungan
  6. kepiting lebih tahan lama apabila tidak kena air daripada rajungan
  7. harga kepiting lebih mahal daripada rajungan
  8. kepiting masih diragukan halal/haram, sedangkan rajungan halal.
Klasifikasi Ilmiah
Kerajaan     :Animalia
Filum          :Arthropoda
Upafilum    :Crustacea
Kelas          :Malacostraca
Ordo          :Decapoda
Upaordo    :Pleocyemata
Infraordo   :Brachyura

Species      :Callinectes sapidus

Rajungan
Kingdom   : Animalia
Phylum      : Arthropoda
Class         : Crustacea
Ordo          : Decapoda
Sub ordo    : Branchyura
Famili        : Portunidae
Genus       : Portunus
Species      : Portunus pelagicus

19 komentar:

aminudin mengatakan...

maaf gan sepertinya perbedaan kepiting dan rajungan perlu direvisi kembali. thaks (unutk kebaikan kita semua agar tidak salah informasi)

Matondang mengatakan...

Trims infonya...sangant membantu, Salam sukses.

rajungan mengatakan...

sebuah referensi yang bagus

Unknown mengatakan...

Makasi yaa

de eka sas mengatakan...

sangat mirip sekali, hampir susah membedakannya..

Unknown mengatakan...

sep

Unknown mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Unknown mengatakan...

Kepiting ada yang hidup di air laut ya

Komen mengatakan...

Setau saya kepiting tidak hidup di laut. Makanya kalo rajungan bersih kepiting kotor. Krn rajungan di laut dan kepiting di air tawar seperti danau, sungai, rawa, sawah-sawah... Trus bedainnya super gampang kok... Kalo rajungan, sudah pasti badannya bertotol-totol. Kelihatan lebih berwarna kebiru3an dan bersih. Kalau yg gemuk trus warna badannya gelap, bulat, polos, itu kepiting. Kalo soal manis, wktu sy bikin sup rajungan rasa kuahnya manis gurih tanpa tambahan penyedap... Tapi pernah rebus kepiting segar, rasa kuahnya tak semanis sup rajungan. Pas korek dagingnya juga sangat manis yg rajungan... Hanya saja, seperti blogger bilang, dagingnya dikit... Kan badannya ramping... Yg sering bikin org sampe pusing dan gatal2 itu kepiting. Pengaruh habitatnya mungkin yah... Dia kan sering nyelip2 di daerah yg agak kotor. Kayak di tanah daratan yg lembap dan berlumut... Buat yg muslim yg takut dgn kepiting, mkn rajungan tdk kalah enak kok dgn kepiting. Dan lebih aman juga. Kecuali kalau ada kasus minyak tertumpah dari kapal ke laut. Semua ikan laut pun jdi bahaya...hehehe

Anonim mengatakan...

Obat Benjolan Di Lidah
Obat Infeksi Usus Anak
Obat Sakit Ligamen Lutut
Obat Radang Pita Suara
Obat Bisul Di Telinga
Obat Plantar Fasciitis
Obat Pengering Luka Jahitan
Obat Sakit Syaraf Kejepit Tulang Belakang

Unknown mengatakan...

Saya lebih memilih pendapat tentang kehalalan kepiting,karena jika dikatakan sebagai hewan dua alam..dengan diqiyaskan dengan haramnya katak..maka itu tiada dalil yang shahih..dalil shahih tentang haramnya katak itu dikarenakan dilarang membunuh katak,karena katak selalu mertashbih kepada Alloh Aza wa Jalla..jadi membunuh aja dilarang apalagi memakannya..wallohu a'lam.

Unknown mengatakan...

Sejak th 2002 kan sudah ada putusan MUI kalo kepiting itu halalllll... Coba aja cari pdf peraturan mui ttg kepiting

Unknown mengatakan...

Sejak th 2002 kan sudah ada putusan MUI kalo kepiting itu halalllll... Coba aja cari pdf peraturan mui ttg kepiting

Anonim mengatakan...

kepiting kan hidup di 2 alam??

Anonim mengatakan...

Kepiting air tawar setau saya yang hidup di dua alam, darat dan air. dari 2 gambar di atas, salah satu ciri membedakan sepasang kaki belakang, dimana kepiting air tawar lancip, sementara kepiting air laut berbentuk bulat lebar untuk berenang. Klo kepiting yang dijual di warung makan biasanya disebut kepiting bakau dan bentuk kakinya belakang bulat lebar. Fatma MUI tahun 2002 juga menghalalkan makan kepiting jenis bakau tersebut.

Unknown mengatakan...

Sorry Saudara Suratno, pendapat Anda yang mengatakan bahwa katak haram bukan karena hidup di dua alam, melainkan karena selalu bertasbih kepada Allah SWT, merupakan pendapat yang 100 persen salah. Kalau begitu coba pikirkan bahwa ayam, burung, sapi, dll, semuanya bertasbih kepada Allah. Tapi mereka halal-kan?

Unknown mengatakan...

Kepiting itu ada dua jenis setahu saya..
Yang diair tawar dan yang diair laut,nah yang gak boleh dimakan itu yang diair tawar.

Unknown mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Anonim mengatakan...

Diharamkan sesuatu makanan karena ada yang bahaya / mudhorot di dalam tubuhnya. Seperti babi sudah jelas, kepiting yang tidak boleh dimakan itu yang di air tawar, karena sesala sesuatu yang berasal dari laut adalah halal. Mau tahu kenapa kepiting air tawar nggak boleh dimakan ? coba deh cek disini : https://www.facebook.com/beres.beres.520/videos/463302970737562/

Posting Komentar

Powered By Blogger